[ASK AUTHOR] WITH MARISA UMAMI

2a

Assalamu’alaikum, Halo halo Minna-san,

Hallo hallo, akhirnya tiba bagi saya untuk memposting hasil wawancara eksklusif bersama ka Marisa Umami mengenai karya terbarunya Marriage Deal. Sebelumnya saya ingin berterimakasih kepada pihak penerbit Twigora yang telah memberikan kesempatan kepada saya mewawancarai ka Marisa, terimakasih sekali karena kesempatan ini sangat jarang saya dapatkan. Selanjutnya terimakasih juga kepada ka Marisa yang telah berkenan menjawab pertanyaan yang telah saya berikan.

Nah, berikut jawaban yang Deva terima setelah memberikan 5 pertanyaan kepada ka Marisa,

1 . Hallo ka Risa, Apa kabar? Perkenalkan saya Deva salah satu host blog tour buku ka Risa, Marriage Deal. Saya sudah membaca halaman terakhir ‘tentang penulis’ dibuku Marriage Deal, disana tertulis kalau ka Rissa berambisi menjadi penulis dystopian. Kalau boleh tau kok bisa banting stir jadi penulis romance sih? Hihihi

Halo, Deva. Salam kenal balik, ya. Alhamdulillah kabar saya luar biasa baik. Iya, dari dulu saya kepenginnya nulis buku fantasi gitu apalagi sejak novel dystopian booming. Tapi, nulis dystopian itu kan butuh worldbuilding yang kuat. Imajinasi, riset dan nyusun plotnya juga harus ekstra. Nah, waktu liat info tentang lomba Sweet&Spicy Romance Twigora 2016, saya menantang diri sendiri untuk nulis 1 naskah sampai selesai dan ikutan lombanya. Ada panduan dan deadline membantu banget sih supaya semangat nulis.

2. Saya sempat mencari hal lebih jauh tentang ka Rissa (eh saya bukan stalker >,<) berkaitan dengan karya-karya ka Risa yang telah dipublikasikan, tapi tidka banyak informasi yang saya temukan begitu juga di halaman terimakasih yang terdapat dibuku Marriage Deal. Apakah Marriage Deal buku pertama yang ka Risa terbitkan?

Iya, benar. Marriage Deal ini naskah pertama yang saya kirim ke penerbit dan buku pertama saya yang terbit. Mudah-mudahan sih bukan satu-satunya, ya 😁.

3. Saya agak penasaran nih, gimana sih ceritanya karya ka Risa dilirik sama team Twigora? Mungkin ka Risa berbagi kisah pengalaman secara singkat pertemuan (#eaaa) karya ka Risa dengan Twigora.

Sudah terjawab di pertanyaan pertama, ya. Naskah ini saya kirim dalam rangka lomba Sweet&Spicy Romance Twigora 2016. Nggak masuk 3 besar tapi syukurnya masuk 5 naskah pilihan juri untuk diterbitkan.

4. Bicara tentang Marriage Deal, saya sangat tertarik dengan premis Marriage Deal. Btw anyway busway, berapa lama proses pengerjaan karya ini sampai rampung selesai? Kira-kira kesulitan apa yang ka Risa hadapi selama proses pengerjaan karya ini berlangsung?

Proses cari ide, outlining, nulis draft awal, editing sampai kirim email ke penerbit itu sekitar bulan Oktober-Desember 2016. Hampir 3 bulan. Kesulitannya sih meluangkan waktu untuk menulis di antara jam kerja dan merelakan jam tidur.

5. Setelah Marriage Deal terbit, ka Risa membaca karya kakak kembali kah? Bagaimana respon ka Risa setelah membaca karya ka Risa sendiri dalam versi cetak? Apakah ada hal yang ka Risa kurang dari Marriage Deal? kalau saya sih ngerasa kurang tebel (>,<)v hihihi

Wah, yang pasti saya terharu waktu baca versi cetaknya. Kalau soal halaman, di aturan lomba kemaren memang ada batasannya yaitu maksimal 150 halaman A4. Saya pribadi sih sudah cukup puas ya dengan versi yang sekarang. Tapi kritik dan saran dari pembaca pastinya akan jadi masukan penting supaya lebih baik dalam penulisan selanjutnya.

Salam

Marisa Umami

Nah, itu beberapa pertanyaan yang ingin saya tanyakan pada Ka Risa. Sebenarnya masih banyak sih pertanyaan yang ingin saya tanyakan tapi kayaknya kebanyakan, lagi pula saya hanya diberikan kesempatan untuk menulsikan 5 pertanyaan, hehehe. Oke sekali lagi terimakasih buat ka Risa dan juga buat Twigora, sukses buat Ka Risa dan Twigora.

Ditunggu ulasan bukunya yaa….

5 respons untuk ‘[ASK AUTHOR] WITH MARISA UMAMI

  1. nunaalia berkata:

    Meluangkan waktu untuk menulis di antara jam kerja dan merelakan jam tidur, itu memang nggak mudah ya. Tapi ketika apa yang dikorbankan bisa membuahkan hasil yang baik, pastinya nggak merasa menyesal dan sia-sia ya.

    Suka

  2. Fani Chairani berkata:

    Waalaikumsalam.

    Hai Kak Deva dan Kak Risa. Aduhhh aku tiap ngikutin ask authornya Kak Risa jadi makin penasaran mulu nih gimana jadinya isi novel yang manis gini. 😂

    Suka

  3. hanatfutuh berkata:

    Hai kak Risa dan kak Deva. Wah ternyata naskah Marriage Deal masuk 5 besar yaaa! Keren banget. Pas baca review nya juga saya penasaran. Kira kira gimana ya endingnya? 🤔🤔🤔

    Suka

  4. jawahirularifah berkata:

    Haloo ka.
    Aku teh penasaran. Kalo 150 lembar itu gmna cara bikin biar greget isi novel nya ka?
    Good luck.
    Semoga segera lahir karya karya berikutnya ya ka.

    Wish me luck 😁

    Suka

Tinggalkan komentar